Pak..Besok ada kuliah Senam Aerobik ?? Blz !! ( Contoh SMS 1)
Pak..Besok ada kuliah ta ?? (Contoh SMS 2)
Sore Pak..Apa besok ada kuliah ? (Contoh SMS 3)
Anda telah membaca ketiga contoh nyata SMS yang sering ditujukan kepada para dosen. Ketiga contoh diatas adalah SMS yang kemungkinan besar TIDAK AKAN DIBALAS. Mengapa tidak dibalas ?? Karena secara etika, tata krama dan cara ber SMS kurang sopan dan terkesan SMS kepada pacar atau teman.
Beberapa dosen bersedia untuk membalas SMS dari para mahasiswanya. Bila anda memiliki dosen seperti itu, bersyukurlah..karena tidak semua dosen bersedia menerima dan menjawab SMS dari para mahasiswa dengan pertimbangan masing-masing. Namun, kadangkala ada mahasiswa yang kurang mengerti tata cara beretika dan tata krama berkomunikasi via SMS kepada dosennya. Mereka masih menganggap bahwa dosen adalah sama seperti teman / pacar mereka.
Akrab itu baik, tapi yang kurang baik adalah akrab namun kurang mengerti tata krama dan beretika (dalam bentuk SMS). Disinilah saya menulis atas dasar kasus-kasus SMS antara dosen dan mahasiswa. Dari segi dosen, saya sering mendengar curhat teman2 bahwa kadang beberapa mahasiswa SMS dengan tata bahasa yang kurang…bahkan tidak sopan. Apa yang terjadi ….SMS tersebut akan dihapus dan mahasiswa tidak mendapatkan informasi apapun (sebagai balasan SMS). Dari segi mahasiswa, saya sering mendengar bahwa SMS mereka oleh beberapa dosen tidak dijawab sama sekali….Ini semua adalah sebuah masalah, masalah tentang bagaimana cara berkomunikasi.
Untuk itulah, saya berikan 5 tips agar SMS mahasiswa minimal DIBACA oleh dosen dan kemungkinan besar DIBALAS :
1. Ucapkan Salam
Selalu dahului SMS anda dengan ucapan salam pembuka. Dapat menggunakan Assalamu’alaikum, Selamat Pagi, Selamat Siang dll. Pemberian salam pembuka umumnya disesuaikan dengan agama dosen. Jangan sampai salah.
2. Komunikasikan Maksud anda dengan Tata Bahasa yang Baik
Maksudnya adalah gunakan bahasa indonesia yang baku, jangan gunakan bahasa daerah serta hindari penggunaan singkatan yang kemungkinan tidak dimengerti oleh dosen.
3. Jelaskan Maksud Anda dengan Bahasa yang Santun
Gunakan kata-kata yang ramah, lembut dan tidak bersifat memerintah.
(contoh : Blz, !!!, ?!? )
4. Sebutkan Identitas Anda secara Jelas
Tuliskan nama lengkap anda, kelas dan angkatan (hal ini menunjukkan keseriusan yang anda miliki)
5. Ucapkan Terima Kasih
Pemberian ucapan terima kasih merupakan senjata yang ampuh untuk menutup SMS anda agar terlihat sopan dan beretika
Kelima tips tata cara ber SMS ria kepada dosen dapat dilakukan bila berhubungan dengan hal-hal yang biasa seperti pertanyaan tentang jadwal perkuliahan, pengumpulan tugas dll. Bila anda memiliki masalah yang lebih kompleks dan serius maka saya sarankan untuk tidak melakukan SMS, melainkan menelpon, misalnya untuk meminta tambahan tugas, meminta UAS susulan dan hal lain yang dianggap penting, segera dan serius maka JANGAN LAKUKAN SMS, TELPON atau TEMUI LANGSUNG dosen anda.
Selamat Mencoba tips diatas. Lakukan dan beritahu saya hasil percobaan anda. Good Luck !!